As Roma : Sejarah Club Dan Prestasi Club

As Roma atau Associazione Sportiva Roma adalah salah satu klub sepak bola terbesar dan paling terkenal di Italia. Didirikan pada tahun 1927, AS Roma telah mencapai banyak prestasi dan memiliki basis penggemar yang besar dan setia di seluruh dunia.

Awal Berdiri dan Tahun-tahun Pertama (1927-1940)

AS Roma didirikan pada 22 Juli 1927 melalui penggabungan tiga klub sepak bola lokal di Roma: Roman FC, SS Alba-Audace, dan Fortitudo-Pro Roma SGS. Tujuan dari penggabungan ini adalah untuk menciptakan sebuah klub yang kuat yang bisa mewakili ibu kota Italia dalam kompetisi sepak bola nasional. Pada tahun 1930-1931, Roma memenangkan gelar Coppa CONI, yang merupakan salah satu kompetisi penting pada masa itu.

Masa Pertama Kejayaan (1940-1960)

Roma meraih gelar Serie A pertamanya pada musim 1941-1942, di bawah kepemimpinan pelatih Alfred Schaffer. Namun, setelah kemenangan ini, klub mengalami periode yang penuh tantangan dan kesulitan keuangan, yang membuat mereka sulit bersaing di level tertinggi.

Kebangkitan dan Prestasi Domestik (1960-1980)

Pada tahun 1960-an, Roma kembali menunjukkan performa yang lebih baik. Klub ini memenangkan beberapa gelar domestik, termasuk dua Coppa Italia pada tahun 1964 dan 1969. Pada tahun 1960, Roma juga memenangkan Piala Inter-Cities Fairs, yang merupakan pendahulu dari Piala UEFA.

Era Keemasan dan Dominasi di Kompetisi Domestik (1980-2000)

Tahun 1980-an adalah salah satu periode terbaik dalam sejarah AS Roma. Di bawah asuhan pelatih Nils Liedholm, Roma memenangkan gelar Serie A kedua mereka pada musim 1982-1983. Selain itu, mereka juga memenangkan beberapa Coppa Italia pada tahun 1980, 1981, 1984, dan 1986. Pada tahun 1984, Roma mencapai final Piala Champions Eropa (sekarang Liga Champions UEFA) tetapi kalah dari Liverpool dalam adu penalti.

Tantangan dan Prestasi Kontemporer (2000-sekarang)

Pada awal abad ke-21, Roma kembali meraih sukses besar. Di bawah pelatih Fabio Capello, Roma memenangkan gelar Serie A ketiga mereka pada musim 2000-2001. Dengan pemain bintang seperti Francesco Totti, Gabriel Batistuta, dan Vincenzo Montella, Roma menunjukkan performa yang sangat impresif. Totti, yang dikenal sebagai “Il Capitano”, menjadi ikon klub dan salah satu pemain paling dihormati dalam sejarah sepak bola Italia.

Roma juga memenangkan beberapa Coppa Italia dan Supercoppa Italiana selama periode ini, menunjukkan kekuatan mereka dalam kompetisi domestik. Pada musim 2021-2022, Roma meraih prestasi internasional penting dengan memenangkan Liga Konferensi Eropa UEFA, trofi Eropa pertama mereka, di bawah pelatih José Mourinho.

Stadion dan Fasilitas

AS Roma bermarkas di Stadion Olimpico, yang mereka bagi dengan rival sekota Lazio. Stadion ini, dengan kapasitas lebih dari 70,000 penonton, adalah salah satu stadion terbesar dan paling bersejarah di Italia. Selain itu, Roma juga memiliki fasilitas pelatihan modern di Trigoria, yang mendukung pengembangan pemain muda dan persiapan tim utama.

Akademi dan Pengembangan Pemain Muda

Roma dikenal dengan akademi sepak bolanya yang produktif, yang telah menghasilkan banyak pemain berbakat seperti Francesco Totti, Daniele De Rossi, dan Alessandro Florenzi. Akademi ini terus memainkan peran penting dalam mendukung tim utama dengan talenta-talenta muda berkualitas.

Pengaruh dan Popularitas

AS Roma memiliki basis penggemar yang besar dan setia di seluruh dunia. Kelompok pendukung mereka, yang dikenal dengan nama Curva Sud, terkenal dengan semangat dan dedikasi mereka dalam mendukung tim. Rivalitas dengan Lazio, yang dikenal sebagai Derby della Capitale, adalah salah satu pertandingan paling bergengsi dan intens di sepak bola Italia.kinemotor.

Kesimpulan

AS Roma adalah salah satu klub sepak bola paling bersejarah dan berpengaruh di Italia. Dengan warisan yang kaya, tradisi yang kuat, dan komitmen untuk meraih kesuksesan, Roma terus menjadi kekuatan dominan dalam sepak bola Italia dan Eropa. Masa depan klub ini terlihat cerah dengan fokus pada pengembangan pemain muda dan ambisi untuk meraih lebih banyak gelar bergengsi.

baca juga tentang, Juventus : Kebangkitan Dan Konsistensi Club